Bencana alam dan Pengobatan gratis

Bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah negara dan bangsa kita tidak bisa kita pungkiri lagi, termasuk  bencana banjir  yang terjadi  beberapa waktu yang lalu di wilayah kabupaten  Sumbawa  Provinsi  NTB,  kejadian tersebut membawa dampak terhadap kesehatan warga masyarakat di beberapa titik lokasi banjir.  Seperti terlihat  dengan antusiasnya masyarakat terhadap pengobatan gratis yang dilakukan oleh Polres Sumbawa.

Pengobatan gratis  yang  telah dilakukan oleh Polres Sumbawa pada tanggal 3/2/12 dan 4/2/12 adalah di desa Lopok Beru Kec Lape dan Desa ngeru Kec Moyo Hilir. Dua Lokasi ini di anggap sebagai Lokasi yang sangat membutuhkan pengobatan, sehingga kegiatan pengobatan gratis tersebut  langsung di pimpin oleh Bapak Kapolres Sumbawa AKBP Yayan Hartadi,

 Dalam sambutannya  di saat membuka kegiatan pengobatan gratis di desa ngeru kec Moyo hilir, Bapak Kapolres Yayan Hartadi yang di dampingi oleh para kabag , kasat, kapolsek, bhabinkamtoibmas desa ngeru serta ibu ktua cabang bhayangkari cab sumbawa ,menyampaikan bahwa keluarga Besar Kepolisian Resort Sumbawa ikut berbela sungkawa dengan bencana yang terjadi, dan kita sebagai sesama harus saling memperhatikan dan saling menolong antara sesama, dan apa yang dilaksanakan oleh Polres saat ini adalah sebagai bentuk kepedulian kita pada sesama, dan semoga  bisa diterima. Dan kami berharap agar kita senantiasa tetap bermitra dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah kita , tegas beliau..

Dengan pengobatan yang dilaksanakan ini Bapak Kades Ngeru  Drs Jamaludin menyampaikan ucapan terima kasih  yang sebesar besarnya karena masyarakatnya bisa dibantu  , dan berharap agar tetap di perhatikan secara terus menerus , dan insyaallah kami akan terus bermitra dengan Polri untuk keamanan kami juga termasuk dengan bhabikamtibmas yang ada didesa kami, tandas nya...

Adapun masyarakat yang bisa dilayani oleh  tim polres yang dimulai pada pukul 08.00 – 13.00 wita tersebut , setelah dikonfirmasi ke ketua Cabang Bhayangkari Sumbawa Ibu Yayan Hartadi dan Abdul Kadir dari poli klinik Polres saat usainya pengobatan  dilaksanakan  menurut  beliau  jumlah yang dilayani saat di  desa  Nger u kec Moyo Hilir berjumlah 342 orang warga masyarakat dan di desa lopok beru Kec, Lape berjumlah 255 orang.  Kebanyakan keluhan penyakit yang dirasakan oleh masyarakat kebanyakan diare, mual-mual, gatal-gatal, dan demam, serta ada juga penyakit-penyakit  lain yang di derita. (bnms1)